Rabu, 29 Juni 2011

Proxy, Gateway dan Firewall

Proxy, Gateway dan Firewall


Proxy server juga biasanya menjadi satu dengan firewall server, meskipun keduanya bekerja pada layer yang berbeda. Firewall atau packet filtering yang digunakan untuk melindungi jaringan lokal dari serangan atau gangguan yang berasal dari jaringan internet bekerja pada layer network, sedangkan proxy server bekerja pada layer aplikasi.

Firewall biasanya diletakkan pada router-router, untuk sehingga bisa melakukan filtering atas paket yang lewat dari dan ke jaringan-jaringan yang dihubungkan.

Karena firewall melakukan filtering berdasarkan suatu daftar aturan dan pengaturan akses tertentu, maka lebih mudah mengatur dan mengendalikan trafik dari sumber-sumber yang tidak dipercaya.

 Firewall juga melakukan filtering berdasarkan jenis protokol yang digunakan (TCP, UDP, ICMP) dan port TCP atau port UDP yang digunakan oleh suatu layanan (semisal telnet atau FTP). Sehingga firewall melakukan kendali dengan metode boleh lewat atau tidak boleh lewat, sesuai dengan daftar aturan dan pengaturan akses yang dibuat.

Bila suatu layanan tertentu atau alamat tertentu merupakan layanan atau alamat yang terpercaya, maka dapat diatur pada firewall agar paket dari sumber terpercaya diperbolehkan lewat.

Mengenal Proxy

Mengenal Proxy


Proxy dapat dipahami sebagai pihak ketiga yang berdiri ditengah-tengah antara kedua pihak yang saling berhubungan dan berfungsi sebagai perantara, sedemikian sehingga pihak pertama dan pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan tetapi masing-masing berhubungan dengan perantara, yaitu Proxy.

Sebuah analogi; bila seorang mahasiswa meminjam buku di perpustakaan, kadang si mahasiswa tidak diperbolehkan langsung mencari dan mengambil sendiri buku yang kita inginkan dari rak, tetapi kita meminta buku tersebut kepada petugas, tentu saja dengan memberikan nomor atau kode bukunya, dan kemudian petugas tersebut yang akan mencarikan dan mengambilkan bukunya.

Senin, 20 Juni 2011

Mengatasi control panel tidak bisa dibuka

Berawal dari install software SAM Broadcaster (Software untuk radio siaran), mengakibatkan control panel tidak bisa dibuka dan windows explorer restart sendiri, pada mulanya saya kira diakibatkan oleh virus, saya coba scan drive c (system) dengan AVIRA, tapi tidak terdeteksi virus satupun. Setelah diotak-atik sana sini akhirnya dapat juga penyakitnya. Ternyata diakibatkan oleh software database firebird bawaan dari SAM Broadcaster.

Cara mengatasinya cukup mudah :

1. Masuk ke windows explorer anda
2. Pilih drive utama, biasanya C://
3. Masuk ke folder windows
4. Masuk ke folder system 32
5. Hapus firebird2control.cpl
note: anda harus login sebagai administrator untuk dapat menghapus file ini

semoga membantu

Setting Queue Simple Mikrotik

Queue Simple Mikrotik

Berikut ini saya coba berbagi mengenai manajemen bandwidth mikrotik router dengan metode Queue Simple. Sebetulnya ada dua buah metode pengaturan pembagian bandwidth yang terdapat pada mikrotik, yaitu Queue Simple dan Queue Tree. Dari kedua Queue tersebut jelas memiliki perbedaan, diantaranya :

Queue Simple = melimit bandwith per ip
Queue Tree = melimit bandwidth lebih dari 1 ip (melimit keseluruhan)

kasus: misal bandwidth total yg kita miliki 1 mb
jumlah client : 4

Jika memakai Queue Simple :
1 client misal dikasih bandwidth 256kbps (meskipun yang online satu orang tetap dia mendapat bandwidthnya 256kbps) (cocok untuk game online)

Komentar Via Facebook